webnovel

Legenda Dewa Harem

Dulu dia dikenal sebagai Ares, dewa perang yang tak terkalahkan, tak tertandingi! Sekarang dia adalah Randika, penjual mie ayam pinggir jalan Akibat siasat busuk musuh bebuyutannya, dewa perang yang tegap dan kekar ini terpaksa menjadi pedagang kaki lima untuk memastikan teman-teman seperjuangannya tidak dihabis. Tanpa kawan, tanpa uang, tanpa apa-apa, Randika dipaksa menanggalkan masa lalunya yang penuh darah. Namun takdir berkata lain! ”Aku mau kamu jadi suamiku! Sekarang!” Teriak perempuan yang tidak mau menerima jawaban ‘tidak’ dari Randika. Perempuan sinting macam apa yang mau kawin dengan penjual mie ayam? Apalagi perempuan itu adalah Inggrid Elina, CEO super kaya yang bisa mendapatkan laki-laki siapapun yang dia ingini! Apa yang membuat Elina memaksa penjual mie ayam ini menikahinya? Bagaimana Radinka bisa menolak tawaran Elina yang kaya dan cantik jelita? Apapun jawaban Randika, sebuah sosok akrab dari masa lalunya akan segera kembali menghantuinya. Akankah ia menghadapi sosok itu seorang diri? Akankah kehadiran CEO sinting nan cantik ini membantu atau justru memperburuk keadaan Radinka?

Lao_Ban69 · Oriental
Sin suficientes valoraciones
420 Chs

346 Mencoba Kasino di Makau

Pada akhirnya, Randika dimarahi habis-habisan oleh Hannah. Dia tidak habis pikir kenapa kakak iparnya ini begitu mesum.

Setelah 30 menit menerima omelan itu, Randika masuk ke dalam kamarnya dan mandi. Setelah beberapa saat, Hannah dan Viona masuk ke dalam kamarnya.

"Ran, ayo kita makan!" Viona terlihat bersemangat begitu pula dengan Hannah.

Barusan saja, keduanya itu membahas makanan enak yang ada di Makau. Saking banyaknya pilihan, tujuan hari ini adalah mencoba makanan sebanyak mungkin!

Setelah 8 jam di pesawat dan menerima omelan Hannah, Randika jelas tidak sabar untuk mencicipi makanan.

Karena Macau merupakan destinasi wisata terkenal, beberapa jalan dikhususkan sebagai tempat kuliner. Salah satunya adalah Qingping straight street dan satunya lagi adalah Fulong new street. Karena hari sudah sore, mereka memilih Qingping straight street yang rupanya cukup dekat dengan hotel mereka.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com