Rico jadi teringat bahwa memang Dinda sudah tidak memiliki anggota keluarga lagi. Saat ini Dinda hidup sebatang kara.
Rico akhirnya menjadi bingung sendiri. Tidak mungkin jika dia harus meninggalkan Dinda sendirian di rumahnya tanpa ada yang menemani saat kondisi Dinda seperti itu. Apalagi Dinda masih kesulitan untuk berjalan sendiri. Tapi jika dia terus di rumah Dinda hanya berduaan saja, itu juga tidak akan baik. Nanti malah jadi fitnah.
Rico benar-benar berada di dalam dilema besar. Rico terus berpikir untuk mencari jalan keluar dari masalahnya itu.
"Eum, kamu benar juga sih, Din. Kamu memang sudah tidak ada anggota keluarga lain lagi. Tapi tetap saja kamu harus ada yang jagain," ucap Rico.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com