webnovel

KISAH CINTA RATU MAFIA - IDENTITAS BARU

Penerus bisnis peralatan militer canggih ingin menjadi aktris?!  Velina, cucu konglomerat di Kota Jet. Wanita yang telah berkeliling dunia mempelajari bela diri hanya untuk meneruskan perusahaan kakeknya!  Namun suatu hari gadis ini menggemparkan keluarganya.  "Eyang, aku mau menjadi seorang aktris!"  Velina pun menjadi aktris dengan nama samaran 'Nana'.  Tak ada orang yang tahu jati dirinya sebagai orang kaya, namun... Siapakah lelaki yang ingin mensponsorinya ini?  Daniel, seorang lelaki ‘kanebo’ yang mengidap penyakit ‘bucin’ tingkat stadium akhir, teman masa kecil Velina yang kembali mengejar sang gadis yang telah lama menghilang... Dia ingin membuat Velina menjadi icon baru dari perusahaan raksasanya, Garibaldi Conglomerate, hanya agar dapat lebih dekat dengannya! Terdengar menyenangkan, ya? Tidak juga.  Velina terkenal sebagai seorang pewaris yang hanya bisa bersenang-senang dan tak bisa apa-apa! Rumor mengatakan gadis ini pemain hati para lelaki...karena dia dekat dengan banyak pria mapan nan ganteng!  Eh, Velina dituduh mencoba membunuh presiden?? Apa lagi ini??  ------ "Kalau aku yang mensponsorinya, itu namanya cinta!" - Daniel, Bucin Tingkat Akut.   Dapatkah Daniel mengambil hati Velina? Cobaan apa yang akan menerjang karir Velina sebagai aktris?  Mampukah ia bertahan?  Baca hanya di "judulnya apa"

maiddict · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
581 Chs

Mendapatkan Durian Runtuh

Daniel tersenyum dengan manis sekali.

Akhirnya, setelah sekian lama, ia tahu bagaimana cara mendapatkan hati Velina dengan cara yang tepat!

Sentuh dia di hatinya… dan di dalam hatinya hanya ada makanan!

Ia yakin, jika ia bekerja dengan tekun, ia akan dapat menggantikan posisi berbagai jenis makanan itu dan mendapatkan posisi nomor satu di hati Velina...

"Daniel, terima kasih!!!" Velina tersenyum dengan sangat senang.

Gadis itu mengulurkan tangannya, meminta kembali tas kertas yang tengah dipegangkan oleh Daniel untuknya.

"You are welcome, sweetheart," Ucap Daniel.

Lelaki itu mendekat tanpa basa-basi.

Lalu, sebuah kecupan manis mendarat di pipi Velina.

Wajah Velina seketika itu juga kembali memerah.

Entah mengapa, dia sama sekali tak bisa marah pada lelaki ini.

Padahal, biasanya, dia paling tidak suka pada lelaki yang suka menggombal.

Ternyata, memang benar, gombalan dari seorang pria yang tepat namanya bukan gombalan! Tapi, kata-kata cinta!

Hehehe…

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com