webnovel

Pertarungan Perebutan Dunia

Saat ini seorang muncul dan sedang berada di atas langit membawa pasukan beserta alutsista nya. Keberadaan mereka dekat dengan kastilku lebih tepatnya mereka ada di atas kastilku

.

.

"Siapa itu!!!.....semuanya tetap tenang dan beritahukan untuk siaga 1 jika terjadi peperangan"

.

Senji yang melihat itu langsung menyuruh pasuka untuk bersiaga.....tanpa panik dan tetap tenang dia tetap mengatur semuanya agar terkendali sedangkan pahlawan yang bernama Saka Saya itu merasa itu tak ada hubungannya dengan dirinya.....jadi dia hanya berdiam diri dan lanjut berjalan.

.

"Nah tuan Senji.....aku pamit dulu, terimakasih untuk informasi yang kau beri..."

"Kejadian saat ini bukan urusanku.....jadi silahkan kalian para pasukan Raja Iblis menghadapi nya"

.

.

Senji yang mendengar itu hanya menoleh....dari ekspresi wajah nya sih sepertinya Senji membiarkan nya pergi

.

"Hei....kau yang disana, ada urusan apa kau datang ke sini?"

.

"Kau...!!??"

"Tidak, tidak....jangan katakan itu...."

"itu menyakitkan tau..."

"nama ku adalah Zenovia Venuz"

"Emang kenapa?"

"Aku tidak boleh kesini? Wanita cantik seperti ku tidak boleh berada di dunia kecil ini?

.

"Jika itu mengancam ketenangan di duniaku.....maka kau akan kami musnahkan!!!"

.

.

.

Tepat setelah itu, 6 Kaisar Iblis lainnya langsung berada di samping Senji....mereka bertujuh siap menggunakan mode beast mereka karna mereka merasakan enegi sihir yang tak wajar dari wanita itu

"Hohoo...silahkan jika kalian bisa mengalahkan ku, aku akan mencoba menikmati sambutan kalian okeh"

"Ahhaha...maaf....maaf ini tak akan lama, kami tak akan membuat Raja kami menunggu lebih lama"

"untuk itu.... bersiaplah kau Zenovia"

.

.

"Tertisa...."

"Hoy...hoy siapa yang mengizinkan kalian memanggil ku dengan nama depan ku..... sepertinya kalian ingin cepat mati"

Tanpa bergerak Zenovia Venuz langsung mengeluarkan sihirnya.....itu membuat mereka menjauh dan saling berpencar

.

.

.

Tertisa itu sihir api tingkat tinggi yang mengeluarkan gelombang pusaran kejut ke sekitar nya.... semakin dekat target dengan penggunaan nya maka semakin kuat efek serangan nya dan itupun berlaku juga untuk semakin jauh target maka semakin kecil pula daya serang nya

Mendengar mereka memanggil wanita tersebut dengan nama depannya....wanita itu marah dan langsung menyerang mereka

.

.

"Hoy....hoy bukannya ini menjadi semakin menarik....kalau begitu"

.

[Paduka apakah kami boleh melakukan nya]

[Lakukanlah]

[Ayeeh Paduka]

.

.

"Nah nona....kami sudah mendapatkan izin dari Raja kami Raja Iblis Agung Nauru"

"Jadi bersiaplah"

.

.

"Ha...? Raja Iblis katamu? Aaahhh kalian mulai membuat candaan yang lucu lagi..... kesampingkan hal itu mari kita bersenang-senang sekejap"

"Kalian....jangan ikut campur, ini pertarungan ku dengan 7 orang bodoh ini"

Menyuruh bawahan nya tak ikut campur urusan nya melawan 7 kaisar iblis

.

.

Zenovia Venuz sempat terkejut dengan perkataan mereka....tapi dia masih menganggap nya hanya candaan, dia hanya ingin fokus bertarung dengan 7 kaisar iblis dan menyuruh bawahan untuk tidak ikut campur

.

Pertarungan dimulai....para kaisar iblis menggunakan sihir tingkat tinggi dan senjata mereka

.

Berpencar..... keberbagai arah... mengelilingi Zenovia dengan cepat

.

.

"Jeo..."

Senji menggunakan sihir es untuk menangkal sihir apinya Zenovia Venuz.....itu setara dan berhasil menghentikan sihir api milik Zenovia

.

"Teknik ke satu....tarian angin suci"

Dilanjutkan dengan Reizen....yang menggunakan 2 katana sebagai senjatanya.... serangan yang ia lancar kan....itu mencoba untuk menghancurkan penghalang sihir di sekitar Zenovia, supaya 6 kaisar iblis lainnya bisa menyerang

.

.

"Kesucian cinta....aku memberkati mu.... Olivia"

.

.

Dilanjutkan dengan serangan dari Yukita.....dia menyebut nya seperti itu karna itu adalah gaya dia bertarung....dia adalah succubus jadi tubuhnya sangat sexy

Serangan nya langsung menargetkan Zenovia....tapi Zenovia dengan mudah menangkis nya hanya menggunakan kibasan tangannya walaupun dari raut wajahnya sedikit panik....karna itu dia mundur beberapa langkah

"Gavie Dordusa..."

.

.

Balik.....Zenovia yang menyerang Yukita...Zenovia melepaskan sihir atribut gelap yang mengeluarkan aura hitam, itu akan menyelimuti targetnya dan menyerap habis energi kehidupan targetnya secara cepat.

Yukita.... menahan serangan itu....tapi penghalang nya tak kuat menahan nya, dan saat itu Senji mendekat.....membantu Yukita.....dengan bantuan Senji sihir itu akhirnya lenyap

Sedangkan kondisi Yukita sudah tak berdaya dibuatnya....untuk sementara Yukita mundur terlebih dahulu sekaligus menyembuhkan dirinya

[Mungkin kah....itu dapat memojokkan nya!?]

Serangan Yukita tadi adalah salah satu sihir yang Zenovia hindari.....Senji sempat mengetahui nya karna Zenovia memasang raut wajah panik dan mundur sedikit kebelakang setelah itupun dia langsung menargetkan Yukita untuk diserang

Sihir milik Yukita itu berbentuk kubus kecil berwarna merah tapi diisi dengan kehampaan...yang membuat targetnya lumpuh fisik secara total dan tak bisa menggunakan sihir lagi

.

.

"sialaan kau...!!!!!"

.

"Astero Azheb"

Sihir air yang tajam dan runcing menuju tepat ke arah Zenovia.....tapi sama sekali tak terjadi apa-apa kepada Zenovia

Disini bukan mereka yang lemah tetapi karna Zenovia yang terlalu kuat.....bahkan dampak serangan nya sudah menghancurkan tanah disekitar nya...

.

Tumbuhan pun mati dibuat oleh mereka....area mereka bertarung sebenarnya adalah dunia ciptaan ku.....tapi Zenovia tak menyadari nya karna sihir milikku sangat sulit untuk di deteksi

.

.

Para kaisar iblis sudah tau itu dunia buatanku.... karna itulah sebelum mereka menyerang mereka bertanya dan meminta izin dahulu ke padaku.

.

.

"ahaha lihat....kastil tempat Raja kalian berada sudah hancur.... apakah kalian masih punya kekuatan untuk bertarung"

.

.

Sejak tadi Ehta dan Eta tak menyerang karna mereka sedang menyiapkan sihir penghancur berskala besar.....dan Haiju melindungi mereka

Sebentar lagi sihir mereka siap.....dan langsung menargetkan kan Zenovia sebagai targetnya

Lingkaran sihir dengan polanya kotak melingkar muncul dibelakang mereka

.

.

"aha...kalian bertiga yang disana.... repot repot menyiapkan sihir penghancur itu....itu tak akan efektif terhadap ku"

.

.

"angkuh sekali ucapan mu ya..... silahkan jika kau bisa menahan ini"

"Sihir ekstrim....Doe Dogma..."

Mereka berdua melepas kan sihir itu dan langsung menuju ke Zenovia.....

Seketika Zenovia panik karna energi sihir yang dilepaskan berbeda dengan energi yang dikumpulkan....dia tak merasakan ada energi kehancuran seperti itu

.

.

"kau tahu.....itu adalah salah satu sihir kami yang kami warisi dari paduka Nauru.....itu sama saja seperti sihirnya tapi sihir yang kami buat ini hanya versi embunnya saja.....jika kau tak mampu menahannya bagaimana kau bisa menghadapi paduka Nauru yang menjadi pemilik asli sihir itu dan sangat jauh lebih kuat"

Sihir kehancuran....yang membuat ledakan dahsyat hingga mengguncang dunia ini.....banyak retakan dan gempa dimana mana

.

.

Itu adalah sedikit dari banyaknya efek serangan sihir kehancuran Doe Dogma....karna kapasitas jiwa mereka yang tak memungkinkan untuk melepaskan semuanya.....

.

.

Terlalu banyak ditekan....dengan amarahnya ai akan membalikkan keadaan

"kalian.....meski sudah ku kasihani..."

"kalian tetap mencoba melawan.... baiklah akan aku tunjukkan kepada kalian keputusasaan yang sebenarnya....."

"wahai roh agung.....ibu dari segala ibu.....atas namaku Zenovia Venuz.....berkatilah jiwa dan ragaku.....dengan keagungan dari mu.....ubahlah diriku.....menjadi sosok majin dirimu....."

.....membuat Zenovia menggunakan bentuk sejatinya.....merubah penampilan nya menjadi seorang Majin dengan dikelilingi sihir nya yang berubah menjadi biru....dengan tombak panjang kuning sebagai senjatanya

Tak berdaya dengan tekanan yang dikeluarkan oleh Zenovia

.

"Cukup sampai disitu nona .... pelepasan....Tensia"

Dengan keadaan menjadi seperti ini.....sudah menjadi hal yang gawat bagi para kaisar iblis untuk melanjutkan pertarungan.....energi sihir yang banyak terkuras membuat mereka diam tak bergerak....

aku langsung datang ke medan pertempuran....karna aku menyayangi kaisar iblis.... pada dasarnya kaisar iblis itu diciptakan oleh ku dengan darahku....

jadi bisa dibilang mereka secara tidak langsung juga termasuk anakku tapi tak melakukan hubungan

Aku yang datang langsung.....memegang tangan Zenovia dan menyerap energi miliknya untuk melepaskan bentuk sejati milik nya....dan membuat menjadi seperti semula...

"apa....?"

.

"....apa yang kau lakukan....bentuk perubahan ku.....siapa kau sebenarnya!!"

.

.

"maaf maaf nona....bentuk perubahan mu barusan itu sangat berbahaya jadi aku menekan nya....

".....selama itu masih di bawah kendali ku....kau tak kan bisa menggunakan nya"

.

.

"apa...apa yang kau perbuat!!....berani sekali kau.... seorang wanita seperti ku dilucuti oleh laki laki seperti mu!!"

"ah....itu tidak benar....nona, aku tak melucuti mu"

Dengan raut wajah malu dan seakan mau menangis....matanya yang mulai berkaca-kaca mengeluarkan air mata dia masih saja mengatakan itu

"ahhh.....lancang sekali omongan mu, setelah melakukan hal itu.... sekarang aku tak bisa menikah..."

Dibuat keheranan dengan perkataan yang dikeluarkan nya..... seperti aku sedang melakukan hal memalukan kepadanya....menangis tak henti aku pun mencoba menenanginya

.

.

"Nah nona....sudah kesampingkan hal itu, untuk sekarang biar ku kasih tau sekalipun engkau pasti tak akan percaya siapa aku sebenarnya"

"Tapi dari sikap dan reaksi mu itu sepertinya kau tertarik dengan sihir yang kuat"

"baiklah akun ku perlihatkan salah satu sihirku"

.

.

.

"Hilna....."

Tidak sengaja aku melepas sihir Hilna.....aku belum bisa melupakan kesuraman nya yang kualami 300 tahun lalu....yang membuat kini masuk ke alam bawah sadarku

Aku sangat lah bodoh... terlarut dalam hal lain....hingga lupa dengan sihir yang sudah kukunci untuk tak menggunakan nya lagi

.

.

"Paduka.....tidak.....kenapa kau mengeluarkan itu"

.

.

7 kaisar iblis/panglima iblis langsung khawatir menjauh dari ku.....mereka mencoba menekan kekuatan ku yang keluar

Karna saat itu tatapan ku kosong dan tak bergerak.....

.

.

Zenovia yang dari tadi menangis....sekarang melihat ku.....dia keheranan dan mencoba melindungi dirinya

.

.

"Kenapa dia.....hey kalian.....ada apa dengan raja kalian"

"sihirnya terasa seperti kehampaan akan rindu seseorang"

.

.

Zenovia yang merasakan sihirku.....itu sepertinya mencoba cara agar membuat ku sadar.....dia juga harus segera cepat bertindak jika tidak dia dan semua yang ada disana akan mati seketika karna tekanan kekuatan kehancuran ku

.

.

"Kalian bertujuh.....untuk sekarang bisakah kita gencatan senjata dulu....bisakah kalian membantuku.....jika raja kalian lepas kendali seperti itu nanti akibatnya akan fatal"

.

.

.