Ayah Saga mengembuskan napas berat. "Baiklah, ini semua kesalahan kami karena telah membuat kau dan Lisa kesulitan. Kami berjanji akan mengatakan semua rencana kami yang akan kami jalankan."
"Sebaiknya begitu dan tolong jangan berikan kesulitan lagi pada kami berdua."
"Tentu."
💟💟💟💟
Lizzy akhirnya sampai di kamar yang ditempati Blade beserta keluarganya. Diketuknya pintu tersebut dan hanya menunggu waktu sebentar pintu terbuka memperlihatkan Robin. "Bibi," Lizzy tersenyum diacaknya rambut Robin.
"Bibi sedang apa ke sini?" tanya Robin seakan mengerti sesuatu.
"Bibi ingin mengambil tas kecil Bibi, kata Nenek tas Bibi tersimpan di sini." Robin ber-oh ria.
"Kalau begitu silakan masuk Bibi," sahut Robin sambil membuka pintu selebar-lebarnya. Lizzy lalu masuk mencari tas yang dia bawa. Walau tujuannya mengambil tas, tetapi Lizzy menyadari sesuatu yang tak ada di kamar tersebut.
"Robin mana Ibumu?"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com