webnovel

Keperawanan Sari Terenggut

ADA BEBERAPA BAB YANG MENGANDUNG ADEGAN DEWASA 21+ Dia Sari, gadis kelas 3 SMA yg biasa saja,  wajahnya tak begitu cantik namun tak begitu terlihat jelek, hanya saja dia belum pandai bergaya juga belum lihai membuat dirinya terlihat menarik, Sari aslinya memiliki warna kulit kuning langsat, itu semua karena ia selalu berjalan kaki, jika hendak pergi dan pulang sekolah,  sehingga kulit gadis itu menjadi berwarna kecoklatan. Ia merupakan anak yang agak pendiam, sedikit pemalu,  kalo kata anak jaman sekarang disebut minderan. Abra, lelaki tampan dan keren, yang memiliki badan yang tegap, dada bidang penampilannya bisa membuat wanita berdecak kagum saat melihatnya, Sari menyukai Abra sejak pertama melihatnya, namun Sari sempat kecewa saat Abra bermesraan dengan temannya sendiri. meskipun Sari sudah berubah menjadi gadis Kota yang menarik, namun kepolosannya tak bisa hilang begitu saja, hingga membuat ia sangat mudah percaya akan mulut manis pria, karena kebodohannya ia rela kehilangan harta yang paling berharga pada dirinya, yang harusnya ia jaga hingga tiba waktunya nanti. siapakah lelaki yang merenggut keperawanan Sari?.. apa dia memang lelaki yang benar-benar tulus mencintai sari dan akan membahagiakannya. Atau dia lelaki yang membuka pintu penderitaan untuk Sari menghadapi hidup yang kejam ini. inilah perjuangan hidup Sari yang harus menghadapi kenyataan akibat kebodohannya sendiri.

Buwa_hebat20 · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
268 Chs

Aku Membencimu!

Tanpa permisi air mata itu mengalir dengan sendirinya di pipi Sari berderai tanpa henti, mata itu tetap terbuka dan fokus menatap layar ponsel yang ada di tangannya, rasanya langit seakan runtuh dan bumi ini pun retak tak bisa dipijak lagi, mungkin itulah yang menggambarkan kan keadaan hati Sari saat ini ketika membaca pesan singkat dari orang yang sangat dicintainya itu.

Namun kini tangannya tak memiliki kekuatan lagi untuk terus menggenggam ponsel itu, tubuh Sari lemas jatuh ke lantai beserta ponsel itu pun ikut terjatuh. Sari terkulai bersama air mata yang enggan berhenti keluar dari matanya, Sari tak menyangka kalau kata-kata yang dituliskan oleh Erlan akan membuat perasaan nya hancur seperti ini.

"Mas Erlan,' rintih Sari yang saat ini meringkuk merasakan kesedihan yang ia terima, berpasrah diselimuti angin malam dan juga ditemani rasa sakit, Sari berharap kalau apa yang baru saja ia baca itu semua tak benar terjadi.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com