Di kerajaan sembilan, Kanzi sedang duduk di samping Katanci seraya menyuapi Katanci dengan pisang yang sudah di kupas kulitnya oleh Kanzi. Dia menyuapi nya dengan sangat romantis hal itu membuat Nero dan Keriko menatap mereka berdua dengan wajah yang menakutkan.
Katanci membuka mulutnya lalu memakan pisang itu dengan pelan seraya tersenyum manis pada Kanzi dan Kanzi juga tersenyum manis ketika Katanci juga tersenyum. Tapi Keriko dan Nero menjadi iri atas tingkah mereka dan akhirnya meniru tindakan mereka berdua Nero sebagai perempuan dan Keriko sebagai laki-lakinya.
Keriko mengupas pisang lalu memasukkannya ke dalam mulut Nero dengan wajah yang senang tapi Nero tampak pucat karena Keriko menyuapi dirinya seakan menusuk mulutnya dengan pisang itu. Nero berusaha berbicara tapi mulutnya di penuhi pisang yang terus di masukkan Keriko dan akhirnya mereka berdua berhenti.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com