webnovel

BAB 145

"Dan menjelang beberapa hari, akhirnya kami pun berangkat. Berangkat ke salah satu gunung yang hendak kami daki. Aku perhatiin tingkah Rianti sedari berangkat itu benar-benar sangat aneh. Terlebih, setelah dia berbincang-bincang dengan seorang perempuan,"

"Perempuan?" tanyaku lagi memotong ucapannya. Bima, dengan lemah pun menganggukkan kepalanya. "Apa perempuannya memakai pakaian terbuka? Ada tahu lalat di bawah matanya? Kulitnya kuning langsat dan pendek?"

"Iya, Bang. Kalau tidak salah, Rianti menyebutnya Mbakyu Puri," jelas Bima.

Sialan, memang perempuan iblis satu itu. Jadi, dia menemui Rianti di saat Rianti hendak naik gunung? Dan menceritakan semua cerita busuknya itu? Bangsat!

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com