Fatimah menjawab panggilan telepon yang masuk ke dalam ponselnya, lalu ia mendengar suara seseorang yang sangat di kenalnya.
"Assalamualaikum, istriku!" ucap si penelpon yang tidak lain adalah Ali.
"Waalaikum sallam suamiku," jawab Fatimah dengan senyum di bibirnya.
Ira dan Laras yang berada di sana menatap Fatimah malas, sedangkan Fatimah hanya menunjukan senyum khasnya pada kedua ibunya itu.
"Kamu lagi apa?" tanya Ali dengan perhatian.
"Baru selesai masak, kenapa?" jawab Fatimah dengan nada bertanya.
"Aku lapar, tapi gak mau makan di luar. Kamu datang ke kantor ya? Bawa masakan kamu untuk aku," pinta Ali dengan nada manja.
"Beneran mau makan masakan aku? Aku cuma buat sayur bayam dan goreng tahu tempe saja loh kak," tanya Fatimah memastikan.
"Iya sayang, gak apa. Yang penting aku makan masakan kamu, oke?" jawab Ali dengan nada tegasnya.
Fatimah tersenyum mendengar perkataan sang suami, hal itu membuat Ira dan Laras semakin malas.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com