webnovel

JAVAS AND OCEAN

Ocean Cakrawala selalu merasa ada yang salah dengan dirinya, selalu merasa ada yang kurang dalam hidupnya. Padahal dalam hidup, Ocean tidak pernah kurang apapun. Hidup serba berkecukupan, karir yang cemerlang, anak tunggal dari orang tua yang memiliki usaha batu bara dan lagi ia memiliki kekasih teramat cantik yang bernama Qanshana Maheswari. Lantas apa yang kurang? Apalagi yang ia cari untuk melengkapi kegundahan hatinya? Sampai suatu saat ia bertemu dengan seorang pemahat kayu bernama Javas Deniswara. Pria bermata biru menyenangkan nan seksi itu mampu membuat apa yang dicarinya selama ini akan segera terwujud. "Surai indah yang selalu menutupi dahi mu membuatku gemas. Ingin sekali aku menyisirinya setiap hari. Tapi, kau selalu tampan jika seperti itu, Vas." _Ocean_ ... Kita bisa saling sapa lewat _ IG : busa_lin :) *** Salam Busa Lin

Busa_Lin · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
273 Chs

Bisa Pelan-pelan Tidak

Bab 103

Happy Reading

***

Pagi hari di kamar dan tempat tidur Javas.

Pukul 06.00 pagi…

Ini masih terlalu pagi untuk membuka mata, masih terlalu pagi untuk melakukan aktivitas fisik yang melelahkan dan mereka masih ingin bernyaman-nyaman ria dalam balutan selimut yang menghangatkan kedua tubuh insan yang saling melekat satu sama lain.

Berpelukan.

"Ihh… Javas." Ocean melenguh dalam keadaan setengah sadar. Matanya masih sangat berat untuk terbuka bahkan untuk mengumpat pun ia belum sanggup.

Masih terlalu malas untuk berdebat dengan pemilik tangan menyebalkan ini yang sedang mengusap-usap perutnya.

Bukan diluar kaos lagi tapi didalam. Ia bisa merasakan betapa kasarnya telapak tangan Javas yang mengikuti lekuk otot perutnya dalam hal elus-mengelus.

"Kenapa tidurnya pindah, sih?" Ocean mencebik kesal. Ia membenamkan wajahnya dalam kehangatan perut Swanna yang penuh bulu– si anjing manis yang menyelamatkannya dari pria mesum bermata biru ini.

Lho, kok?

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com