BAB 50

ISTRI TUAN MUDA NIELS BAB 50.

Kedua orang tuaku sangat senang saat melihat bayi mungil itu. Impian mereka selama bertahun-tahun akhirnya dapat terwujud juga.

Aku dan Helena hanya bisa menatap bahagia. Kami tidak menyangka akan mendapatkan seorang anak dengan cara seperti itu. Semuanya benar-benar seperti keajaiban dari langit dan mempermudahkan kami dalam masalah ini.

Lalu, sesuai dengan yang dikatakan penculik itu dari awal, kami memberikan bayi itu nama yang diinginkannya. Calista, aku memberikan nama Calista Kay pada bayi perempuan itu.

"Jadi kau sama sekali tidak tahu siapa penculik itu?" tanya Keandre.

Dia sudah mendengar keseluruhan ceritanya. Masih ada beberapa pertanyaan yang harus menemukan jawabannya agar dapat membuat kepingan puzzle misteri ini menjadi lengkap.

Jonh Kay menggelengkan kepalanya lalu duduk di seberang Keandre. Karena itu memang faktanya, bahwa dia sama sekali tidak tahu identitas orang yang telah membantu dalam hidupnya itu.