Soo Yin merasa gelisah hingga tanpa sadar terus menggigit bibir bawahnya. Bayangan-bayangan buruk merasuk dalam benak sehingga semakin mencemaskan keadaan suaminya saat ini. Padahal kalau dipikir suaminya itu sudah dewasa sehingga tidak mungkin berbuat sesuatu yang bodoh. Namun entah kenapa Soo merasa cemas.
"Asisten Chang, kenapa dia tidak mau mengangkat panggilanku?" ujar Soo Yin tidak tenang dan hampir menangis. Ia berusaha untuk melakukan panggilan kepada Dae Hyun tapi sayangnya sejak tadi tidak diangkat.
Chang Yuan menghela nafas pelan.
"Percayalah, tuan tidak akan kenapa-kenapa. Dia sudah cukup dewasa untuk tidak melakukan hal-hal yang buruk," sahut Chang Yuan dengan pandangan fokus menatap jalanan malam yang samar-samar terlihat di bawah cahaya rembulan.
"Tapi aku sangat khawatir," ujar Soo Yin dengan mata berkaca-kaca. Ia tidak ingin terjadi kesalahpahaman lagi di antara mereka. Tadi itu sungguh seperti kepergok selingkuh.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com