webnovel

Maaf, Aku Sibuk **

“M—mmh!”

Rambut panjang Ezra menyebar berantakan di atas karpet bulu putih tebal. Tangannya yang kecil mencengkeram kerah baju Ezekiel, namun tidak menarik ataupun mendorongnya. Ia hanya mencengkeramnya, seperti sedang berpegangan erat.

“Maaf, aku tidak peka, Ezra. Jika Sorcery terlibat… maka sudah pasti aku memang mencintaimu saat itu… kan?”

Ezekiel hanya mengambil jeda sejenak dan kembali mengambil alih lidah Ezra yang ingin mengatakan sesuatu. Ezekiel tidak mau melewatkan kesempatan ini. Ia ingin Ezra tahu jelas tentang perasaannya saat ini dengan menciumnya sampai ia kehilangan napas—

“Mmm—ah!” Ezra mengambil kesempatan sepersekian detik di antara ciuman-ciuman Ezekiel untuk mengambil napas. “Ha… ha…”

Dadanya naik turun, berbaring di atas karpet putih yang lembut itu.

Dan Ezekiel yang telah berbulan-bulan tergoda dengan dada wanita itu mulai memusatkan perhatiannya pada mereka.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com