Penaklukan Dokter Hantu (2)

Luka di wajah Dokter Hantu adalah penderitaan di hidupnya. Bahkan sekarang, hanya memikirkannya membuat hatinya sakit seperti saat pertama kali muncul. Dulu, kemampuan pengobatannya masih lemah, jadi dia hanya bisa menghilangkan racun yang menginfeksi lukanya. Namun, dia tidak dapat mengembalikan wajah aslinya. Walaupun kemampuan pengobatannya sekarang telah semakin meningkat, lukanya sudah terlalu lama. Bagaimana mungkin dia bisa mengobatinya sekarang?

Jadi, saat Gu Ruoyun berbicara tentang lukanya, wajahnya seketika jadi muram. Niat membunuh langsung muncul dari tubuhnya, tersebar ke seluruh ruangan.

Pak Liu jadi kuatir, "Nona Gu, tolong jangan menyerang Dokter Hantu lagi. Jika kamu masih seperti ini, istriku tidak akan bisa menerima pengobatan."

Dia menyesalinya sekarang. Dia sungguh menyesal.

Jika dia tahu Gu Ruoyun akan berbicara seperti ini, dia tidak akan pernah membawanya kemari. Melihat dari sifat Dokter Hantu yang terhormat, jika ada yang memprovokasinya, dia mungkin tidak akan membunuh orang itu, tapi dia akan menolak menyembuhkan mereka.

"Jangan kuatir, bahkan jika Dokter Hantu menolak mengobati istrimu, aku akan dapat mengembalikan kesehatannya," Gu Ruoyun tersenyum, "Lagi pula, aku bisa lihat bahwa Dokter Hantu ini tidak begitu berbakat, jika tidak dia tidak akan meninggalkan luka di wajahnya tanpa disembuhkan."

"Hahaha!"

Dokter Hantu tertawa terbahak-bahak. Dia menggertakan gigi dengan geram seolah niat membunuh membara di mata indahnya.

"Sungguh gadis kecil yang sombong. Ini adalah kali pertama aku melihat tingkah gadis kecil seperti ini! Aku tidak dapat menyembuhkan luka di wajahku, tapi itu karena sudah terlalu lama. Tidak ada seorangpun yang dapat menyembuhkan penderitaan yang aku tidak bisa lakukan."

"Apakah begitu? Lalu, bagaimana jika aku bisa menyembuhkannya?"

Suara besar dan tenang gadis muda mengejutkan Dokter Hantu sedikit. Dia kemudian tertawa renyah, "Kamu sangat sombong, gadis kecil. Aku sudah katakan, tidak ada yang bisa menyembuhkan luka yang tidak bisa aku lakukan."

Sudut bibir Dokter Hantu menyunggingkan hinaan. Tatapan mencemoohnya menatap langsung ke wajah cantik dan mulus gadis itu. Dia tidak percaya ada orang di dunia ini yang dapat melampaui kemampuan pengobatannya. Dan lebih tidak mungkin bahwa "seseorang" itu adalah gadis kecil ini, yang masih bergantung pada susu ibunya!

Melihat bagaimana Dokter Hantu telah terpancing, senyum Gu Ruoyun semakin mengembang, "Jika aku berhasil menyembuhkanmu, apa yang akan kamu berikan untuk membalasku?"

"Hmph!" Dokter Hantu mengejek, "Jika kamu berhasil menyembuhkanku, maka akan aku katakan ke seluruh negeri bahwa aku, Dokter Hantu, tidak setara dengan kemampuanmu."

Gu Ruoyun tersenyum lembut, mengangkat jari telunjuknya, dan dilambaikan di depan Dokter Hantu. Dia menggelengkan kepala dan berkata, "Tidak, aku tidak butuh kamu mengatakannya. Kamu tetap praktisi pengobatan terbaik di daratan utama. Namun, aku ingin kamu berjanji patuh dan mendedikasikan hidupmu padaku – tidak meninggalkan dan menghianatiku! Jika kamu berani menjanjikannya, aku berani membuktikan kata-kataku padamu."

Dokter Hantu menatap kosong sebentar. Aku selalu menikmati kebebasanku, dan menolak semua ajakan dari sekte berkuasa. Sekarang, gadis kecil ini memintaku berjanji patuh padanya?