Sesampai di kamar, Zahra merasa kaget melihat suaminya bawa sepiring buah dan sebotoll air, namun setelah Reyhan menjelaskan. Zahra pun mengucapkan terima kasih. Dan kini Reyhan dan Zahra, lagi tidur tiduran, ah lebih tepatnya, Reyhan lah yang tidur, sedangkan Zahra duduk di atas perutnyas ambil menyender dip aha Reyhan yang sengaja ia tekut agar bisa membuat Zahra menyenderkan tubuhnya.
Dulu Zahra mana pernah duduk di atas perutnya, tapi sejak Alana memberitahu, akhirnya Zahra pun ingin mencobanya dan malah ketagiha. Jadi setiap malam, Zahra akan duduk di atas perutnya sambil mengobrol santai.
Dan setiap hari, Reyhan akan olah raga selama sejam lamanya, ia terus melatih ototnya terutama otot perutnya sehingga perutnya keras dan tahan akan sebuah beban. Untuk itu, walaupun Zahra lama lama duduk di atas perutnya bahkan berdiri di atas perutnya, Reyhan cukup kuat. Malah ia merasa senang, karena saat Zahra berdiri di atas perutnya, ia malah merasa seperti di pijat.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com