webnovel

Istri Di Atas Kertas

Blurb --- Fatimah Az-Zahra, wanita berhati lembut yang ingin menjadi wanita karir setelah ia lulus menjadi seorang sarjana. Namun siapa sangka, keinginan itu harus ia telan pahit-pahit karena kenyataannya, ia di paksa menikah dengan laki-laki yang tak ia cintai. Andika Andre Maulana Ibrahim, seorang laki-laki tampan dan mapan. Ia mempunyai kekasih bernama Alana Safa Septhiani Wibowo, mereka telah menjalin hubungan selama 10 tahun lamanya. Namun saat Andre ingin melamarnya untuk menjadi pendamping hidupnya, kedua orangtuanya malah tak merestuinya. Alasannya hanya satu, karena Andre telah di jodohkan dengan Fatimah Az-Zahra, anak dari sahabatnya. Karena sebuah ancaman dari kedua orangtuanya, membuat Andre terpaksa menikahi Zahra, namun baginya ia hanya ISTRI DI ATAS KERTAS. Dan beberapa hari kemudian, diam-diam Andre juga menikahi Alana, sang pujaan hati secara sirri. Sedangkan di sisi lain ada laki-laki yang bernama Muhammad Reyhan Pratama Dirgantara yang mencinta Fatimah Az-Zahra secara diam-diam. Ia mencintai Zahra saat masih duduk di bangku kuliah. Bagaimanakah nasib percintaan mereka? Akankah pernikahan Zahra dan Andre hanya akan bertahan seumur jagung? Lalu bagaimana nasib Reyhan, apakah dia bisa menerima kenyataan jika wanita yang di cintainya menikah dengan laki-laki lain, yang hanya menganggapnya ISTRI DI ATAS KERTAS? Lalu bagaimana dengan Alana, apakah dia tahan menjadi istri kedua yang hanya di nikahi secara sirri tanpa ada pengakuan dari publik. Bisakah ia melewati semua itu? Penasaran, Yuk baca guys. InsyaAllah seru. Salam dari Author Evi Tamala. IG : evta96

Evi_Tamala_1996 · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
328 Chs

Reyhan Sakit Demam

Beberapa hari setelah Marchel dan Evi menikah, tiba tiba saja, Reyhan sakit. Akhirnya Reyhan pun tak bisa masuk kerja dan hanya diam di kamar tidur tiduran. Sedangkan kedua orang tua Reyhan lagi dalam perjalanan ke luar negeri selama satu Minggu lamanya, jadi gak bisa jenguk anaknya yang sakit. Adnan sendiri di bawa oleh mereka keluar negeri, sekalian jalan-jalan. Zahra pun tak mempermasalahkan, toh Adnan di bawa oleh opa dan omanya.

Akhirnya Zarha pun merawat Reyhan sendirian. Di rumah juga hanya ada Bibi dan Pak Satpam.

"Mas, ke dokter yuk," ajak Zahra.

"Enggak deh, di rumah aja, enak an, males aku," sahut Reyhan dengan mata yang terpejam.

"Hemm atau aku panggilkan dokternya aja ya ke sini, jadi Mas gak perlu ke rumah sakit," ucap Zahra yang merasa khawatir dengan kesehatan suaminya, ia takut jikaa suaminya kenapa-napa.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com