Sela
Brak...
"Nethania?!" teriak orang itu, dia adalah Nadia.
Karena Yosi mengalihkan perhatiannya pada Nadia, maka dengan sigap, tangan Nethania yang awalnya hendak mencengkram bagian belakang tubuh Yosi, beralih mendorong tubuh Yosi kesamping hingga terguling. Dan memberi cela untuk Nethania kabur.
"Nadia..." teriak Nethania bersembunyi di belakang Nadia yang lebih tinggi dari Nethania.
"Anj*, lu apain Nethania hah!" maki Nadia penuh amarah.
Saat Nadia hendak melangkah mendekati Yosi untuk memberikan pelajaran, Nethania menahan Nadia dengan cara mengenggam ujung baju Nadia.
"Ada apa?" kali ini Nadia berteriak kepada Nethania, ia frustasi pada Nethania yang menahan dirinya untuk menghajar Yosi yang tidak tahu diri.
"Ayo kita pergi, Thania takut," rengek Nethania menarik narik baju Nadia agar meninggalkan tempat mereka saat ini. "Aku ingin bersihkan wajahku, hiks..." Nethania memohon kepada Nadia dengan air mata berlinang.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com