"akhh akkkkhhh yah."
"Avnan, oouugghh oouugghhhh yah yasss Avnan."
"Lebih dalam lagi, Avnan. Lebih cepatlah bergerak!"
Auristella menelan salivanya dengan kasar ketika pertama kali membuka pintu dan langsung disuguhi oleh suara eksotis yang menggelikan untuk didengar. Sementara itu di sana, di belakang meja pemimpin perusahaan, Avnan sedang duduk bersandar di kursi kebesarannya dengan posisi yang sangat nyaman.
Avnan masih belum menyadari kehadiran Auri di dalam ruangan itu. Dia masih terfokus untuk mendapatkan kepuasan dari permainan yang sedang dilakukan. Sedangkan Auristella, dia menatap Avnan dengan keringat dingin yang mulai bermunculan di pelipisnya.
"Avnan," desis Auristella sembari terus menatap kedepan.
"Ka ... Kamu," ujar Avnan terdekat mendapati ada orang lain yang sekarang sedang berdiri di depan pintu ruangan yang terbuka.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com