Hari ini adalah hari spesial yang aku tunggu - tunggu. Hari yang paling aku impikan. Walaupun waktu itu aku pernah melalui hari penting ini, namun perasaan yang aku rasakan sangat berbeda. Begitu menakutkan waktu itu dan membahagiakan hari ini. Hari itu bukanlah hari yang aku inginkan, Berbeda sekali dengan hari ini. Menikah dengan orang yang aku cintai adalah salah satu impianku.
"Sudah selesai," ucap mbak Zia yang mendandaniku.
Aku tersenyum menatap cermin merasa puas dengan hasilnya. Sempurna. Aku seperti melihat orang lain di sana. Berbeda sekali rasanya auraku. Benar kata orang – orang, menikah itu bisa membuat mempelai wanita pangling.
Ceklek
"Wah … calon pengantin udah siap?" ucap Asha yang menghampiriku diekori oleh Nuna dan.
"Omay god. Rizty? Caris?" teriakku bersemangat.
Aku yang malas berdiri langsung merentangkan tangan. Mereka bergantian memelukku dan kami cepika cepiki tanpa menyentuh.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com