Anne terbangun tengah malam karena merasa ingin buang air kecil, ia meringis kesakitan saat menarik tangan kirinya yang terpasang jarum infus.
"Aku sudah dirumah sakit rupanya," gumam Anne lirih sambil menatap interior mewah kamar rumah sakit tempatnya berada saat ini.
Saat sedang memandang interior kamar tempatnya berada tiba-tiba ekor matanya menangkap sosok Aaron yang tertidur di sofa yang ada di samping pintu, rasa bersalah langsung datang dalam diri Anne saat melihat Aaron tidur di sofa demi menjaga dirinya. Kedua matanya pun langsung berkaca-kaca, dadanya terasa sesak sekali. Pasalnya ini adalah pertama kali ada orang yang seperduli ini kepada dirinya selama ia hidup di dunia, setelah nyonya Chaterine yang pernah menjadi malaikat pelindungnya di Jerman selama hampir satu tahun.
"Maaf Aaron, maafkan aku. Aku sudah merepotkanmu," ucap Anne pelan sambil menyeka tetesan air yang keluar dari matanya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com