webnovel

How do U say, you’re SORRY?

Perhatian!!! Genre : adult (21+) mengandung unsur kekerasan dan beberapa adegan dewasa Harap bijak dalam memilih bacaan ODELE NAIDA adalah salah satu mahasiswa terbaik dengan IPK tertinggi di fakultas kedokteran di pulau Gothland Sweden. Karena kepintarannya, ia pun mendapatkan recomendasi dari kampusnya untuk menjadi dokter magang di salah satu rumah sakit terbesar di Negara LEICHENSTEIN. Seminggu setelah mendapatkan gelar kedokterannya, ia pun berangkat ke negara Leichenstein, sebuah kota impian yang di bangun oleh seorang anak dari keturunan kerajaan Swedia. Namun sayang.. saat pesawatnya baru saja mendarat, ia malah di culik oleh segerombolan orang ber jas hitam dan bertubuh besar dengan kacamata hitam yang terus melekat pada mata mereka. “Lepaskan aku!! kalian siapa? kalian salah tangkap orang.. aku tidak bersalah.. aku tidak melakukan kejahatan apapun..!!!” pekik Odele berontak. Namun ia tak dapat terlalu banyak bergerak karena cedera pinggang yang ia miliki. Bandara kala itu sedang ramai.. namun tiada 1 orang pun yang menolongnya.. mereka tetap berlalu lalang dan beraktifitas seperti biasa. Seakan penculikan ini bukanlah sesuatu yang salah. ALEXIO D ARNBORN, “SANG RAJA” begitulah julukan yang di berikan oleh masyarakat LEICHENSTEIN padanya. Dialah yang menculik Odele. Seorang Pria tampan, dengan tubuh tinggi semampai dengan tubuh atletis, dan hidung yang mancung dan matanya yang tajam juga mematikan. “MENGAPA KAU BERKHIANAT!!” Itulah kata pertama yang keluar dari bibir Alexio pertama kali ketika menatap wajah Odele. Odele tampak terkesiap ia tidak mengerti dengan apa yang di bicarakan pria yang ada di hadapannya ini. Jantungnya bergemuruh tak menentu.. ia sangat takut benar benar merasa takut.. Mengapa Odele di culik? Apa hubungan antara Odele dan Alexio? Simpan di library dan lanjut baca novelnya yah… mari kita cari tau sama2.. terimakasih..

Call_me_MI · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
128 Chs

Kegiatan pagi, sebelum acara di mulai

Tok.. tok.. tok.. Suara seseorang yang mengetuk pintu, seketika membangunkan Odele yang masih terbaring di atas kasurnya.

Gadis itu menoleh ke kanan dan ke kiri, mencari sosok yang mungkin saja di temuinya, mengingat pria itu sudah sejak beberapa hari yang lalu, ia selalu ada ketika Odele membuka matanya pertama kali.

"Huff.." helaan napasnya lega, menyadari tiada si pria mesum itu di dekatnya.

Odele pun perlahan menurunkan satu persatu kakinya untuk menapaki lantai, dan segera berjalan menuju pintu kamar untuk membukanya.

Tok.. tok.. tok.. Kembali terdengar suara ketukan berkali-kali. "iya… sebentar.." pekiknya lemas.. ia masih merasa dirinya sangat mengantuk, namun hari sudah hampir memasuki waktu subuh.

"Ada apa dengan tubuhku? mengapa semakin lemah saja.." gerutunya sendiri.

Ceklek, pintu pun perlahan terbuka, dimana ia melihat 3 orang wanita berpakaian rapi dengan gaun brukat dan berdan-dan dengan sangat cantik, berdiri di depan pintu kamarnya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com