Jun duduk diam di dalam mobil-nya, menunggu Syifa. Setelah istrinya masuk ke dalam mobil, barulah ia menghidupkan mobilnya. Di perjalanan, Jun hanya diam dan fokus menyetir. Syifa hanya diam menatap suaminya yang ia tau sedang menahan emosi.
Setelah beberapa menit kemudian, mereka tiba di mansion. Jun memasukkan mobil ke dalam garasi dan ia langsung keluar dari mobil tanpa memperdulikan Syifa. Wanita itu hanya bisa diam, kemudian keluar mobil sambil menggendong, Adnan yang sudah tertidur.
Brak!
Jun membanting pintu kamarnya, Adnan langsung menangis mendengar suara keras tersebut. "Sssttt, Sayang. Kaget ya, yaudah kita tidur di kamar tamu aja ya. Papa kamu lagi butuh waktu sendiri," ucap Syifa melangkahkan kakinya ke kamar tamu.
Ceklek.
Pintu kamar terbuka, Syifa langsung menidurkan anaknya di atas kasur. Tak lupa ia melepas sepatu, kaos kaki dan kemeja yang di pakai, Adnan. Tersisa singlet dan celana saja, Syifa menyelimuti anaknya yang sudah tertidur pulas.
.
Di dalam kamar,
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com