webnovel

HARGA DIBALIK TIRAI

ATTENTION...!!! Mature activated . . Visual tokoh-tokohnya bisa kunjungi igku @da_pink . . . . Kisah ini tak hanya sekedar cerita cinta yang mengedepankan nafsu dan kepuasan semata, namun lebih dari pada itu. Ini tentang ambisi balas dendam, saling menghancurkan, juga obsesi ingin berkuasa dan merampas hak milik orang lain. Kehidupan Kinan dikorbankan, karena dendam masa lalu orang tua yang dulu pernah saling terhubung. . . inilah blurbnya. . . Kinanti Maya, menjalani hidup yang tak biasa. Berawal dari hilangnya kehormatan sewaktu SMA, hingga ia pun menjadi gadis binal dan murahan. Namun, nasib mujur selalu menyertainya. Tetap saja banyak mata yang memandang kagum. Selalu banyak kata-kata cinta yang mendarat untuknya. Kinan bahkan punya karir yang cemerlang di dunia perbankan, ia menjadi kesayangan petinggi perusahaan. Banyak pria yang berhasrat ingin menjadi kekasihnya, hanya nafsu bukan cinta. Sampai pada akhirnya, pemuda yang lebih muda itu pun datang. Memberikan cinta yang sebenar-benarnya cinta. Mereka bahkan dianggap pasangan serasi, karena memiliki gurat wajah yang mirip. Tetapi, justru terhalang restu orangtua dari sang pemuda, yang bernama Putra. Banyak hal yang terjadi pada Kinan setelah pertemuan dengan Putra. Dunianya terbalik. Kejadian demi kejadian yang menjatuhkan dirinya seolah mengucur deras menghantam pertahanannya begitu saja. Bahkan, ia pun mendapatkan serangan hebat pada hatinya, yang tak ingin menerima kebenaran. Mengenai jati diri sebenarnya. Apa yang akan terjadi pada Kinanti Maya setelah tirai kehidupannya terungkap?

da_pink · Historia
Sin suficientes valoraciones
371 Chs

HAMPIR

"Kamu lagi mikirin apa?" tanya Kinan keheranan. Namun, sejurus kemudian, ia bisa tahu bahwa isi pikiran Zero adalah seputar kelanjutan kegiatan tadi.

Hah! Kasian Zero, ia pasti sudah menantikan masa-masa itu. Sementara Kinan merasa belum terlalu siap.

"Ah, saya… Hmmm, minum dulu, Nan."

Pria itu gelagapan sendiri. Ia lalu meraih cangkir kopi itu, kemudian menyesapnya pelan.

"Zer."

"Ya."

"Kenapa kamu sesabar ini?"

Zero jadi bingung dengan apa yang sedang dibicarakan Kinan.

"Maksudnya?"

"Aku tahu kamu menginginkan hal yang sama juga kamu dapatkan."

"Soal… Oh."

Zero mengerti, maksud Kinan adalah goal dari semua kebaikan yang diberikannya.

"Maafkan aku, Zer."

"Tak masalah, Nan."

"Kamu bahkan sudah memberikan segalanya untukku."

Kinan menatap pria itu lama.

"Termasuk rasa yang sudah lama kulupakan itu. Ciuman itu, sentuhan itu.'

"Yang penting kamu senang Kinan."

Mendengarnya, Kinan bangkit, ia mengambil tempat di sisi Zero. Perlahan meraih jemari pria itu.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com