William dan Mirna menatap Samuel yang sedang bermain dengan mainan kerincingannya. Anak laki-laki itu tampak sangat senang dan sudah sehat seperti sebelumnya. Mirna begitu senang hingga dia tidak pernah meninggalkan Samuel sendirian.
Tidak lama Mirna merasakan jika kepalanya terasa sangat pusing. Namun dia berusaha menahannya agar william tidak khawatir. Sudah dua hari ini dia kerap merasakan pusing luar biasa. Hingga dirinya kadang muntah-muntah.
"Kamu gak papa?" Tanya William.
"Gak papa. Aku cuma agak lemes aja sih karna kalau malem kan kurang tidur. Tapi aku beneran gak papa." Jawab Mirna.
"Nanti malem suruh Mbak Neni tidur sama kamu, biar kalau Samuel nangis ada yang jagain." Ucap William.
"Gak usah, sayang. Aku bisa kok jagain Samuel. Kadang juga ada mama yang nemenin. Kamu gak usah khawatir ya." Ucap Mirna menenangkan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com