webnovel

Ternyata Itu Kamu

Traductor: Wave Literature Editor: Wave Literature

"Aku tidak membutuhkannya." Kata Lu Mian sambil tersenyum, "Jaga dirimu."

"Mian…" Tuan Su menatap gadis yang pergi itu sambil memegang jimat keberuntungan itu. Tatapan matanya terlihat tidak berdaya.

Kumpulan orang yang berada di luar itu memberinya tumpukan selamat, doa dan juga hadiah. Namun gadis itu malah mengembalikan hadiah yang ia berikan.

Tuan Su pun menghela napas. Lalu ia mendengar suara sorakan meriah orang-orang yang memuji Su Jue di halaman depan, kini perasaannya malah semakin kesal.

Dasar sombong! Su Jue hanya sesekali membeli saham potensial dan menghasilkan sedikit uang. Apanya yang layak dipuji dari prestasinya itu!

Jika dibandingkan dengan Tuan Ye Qiao, keahlian Su Jue bahkan tidak bisa dibandingkan dengan sehelai rambutnya! Tuan Ye Qiao adalah tokoh legendaris dalam bisnis dan lingkaran saham.

Satu tahun yang lalu, Tuan Ye Qiao membunuh prinsip pasar saham dengan modal 2 juta Yuan. Dalam waktu seminggu saja, ia mampu menghasilkan lebih dari 10 miliar Yuan. Sejak saat itu, ia menjadi terkenal dan menjadi berita tentangnya menjadi perbincangan di pasar saham.

Namun, sosoknya sangat misterius, belum ada yang melihatnya dan tidak ada yang tahu siapa sebenarnya Tuan Ye Qiao itu.

Bagaimana mungkin Su Jue bisa menyamai sosok seperti itu!

-

Di Gang belakang rumah keluarga Su. Saat itu Xiao Qimo dan Ye Jinwen mencium bau darah yang menyerbak datang ke sini, kemudian mereka melihat puing-puing berantakan setelah terjadi pertarungan sengit.

Tidak ada seorang pun di tempat kejadian dan hanya menyisakan noda darah. Noda darah itu belum kering, jejak langkah di tanah terlihat bermacam-macam dan berliku-liku.

Sepuluh menit yang lalu, pasti telah terjadi pembunuhan sepihak yang kejam. Batin mereka berdua. Kedua pria itu saling memandang dengan tatapan yang serius.

Siapa yang melakukannya?

Mereka berdua datang untuk segera menyelamatkan orang-orang di tempat kejadian setelah mereka menerima informasi dari dalam. Mereka tidak menyangka ada orang yang lebih cepat dari mereka...

Ye Jinwen berdecak dengan emosi, "Orang-orang ini pasti yang telah mengganggu keluarga Su, kan? Sepertinya kita telah menemukan cara yang tepat untuk menemukan Tuan Su kali ini."

Pria di seberangnya sedang fokus pada inspeksi tempat kejadian, sepasang mata dengan tatapan yang dingin tersembunyi di bawah kacamata bingkai emas itu menatap dengan pasti dan jelas, lalu ia menjawab, "Hm..."

Ye Jinwen memandang Xiao Qimo dengan bingung, "Tapi pertanyaannya adalah, siapa yang membereskan mereka dengan sangat baik? Pengawal Rahasia Su atau orang lain? Apakah ada orang yang ingin merebutnya dari kita?"

Saat Ye Jinwen berbicara, Xiao Qimo telah mengalihkan pandangannya ke belakang. Dengan gerakan yang anggun, perlahan ia menggulung lengan bajunya sampai ke lengan satu per satu. Bahkan dalam situasi seperti ini, Xiao Qimo masih terlihat tenang dan anggun!

Kemudian Xiao Qimo berkata, "Dilihat dari bekas pertempuran di atas tanah, 'orang baik' ini tingginya sekitar 170, beratnya 42kg, dan gerakannya sangat cepat. Dia sering menyerang dengan kaki kanan dan memakai sandal jepit di kakinya…"

Raut wajah Ye Jinwen penuh dengan kekaguman. Sangat normal dan biasa bagi Bos Besar Mo untuk menyimpulkan informasi ini.

Tapi... Orang yang memakai sandal jepit dan sekurus itu, bagaimana bisa melakukan tindakan kekerasan sepihak? Batin Ye Jinwen.

Namun tidak lama kemudian, Ye Jinwen mendengar penjelasan dari Xiao Qimo.

"Jenis kelaminnya perempuan."

"Ha? Perempuan yang melakukannya?" Ucap Ye Jinwen sambil menelan ludah, "Siapa wanita yang begitu tangguh itu…"

Di saat pikiran Ye Jinwen penuh dengan pertanyaan, kebetulan ia melihat sosok kurus yang berdiri di pintu belakang tempat tinggal keluarga Su. Ye Jinwen mengucek mata dengan sedikit kebingungan.

"Lu Mian? Dia juga di sini?" Xiao Qimo juga pun melihat melalui kacamatanya.

Mata gelap yang dalam milik Xiao Qimo itu diam-diam mengamati Lu Mian dari atas hingga ke bawah, dan akhirnya tertuju pada wajah Lu Mian yang halus. Selama beberapa detik Xiao Qimo menatap Lu Mian, akhirnya Lu Mian pun menatapnya.

Ye Jinwen dan Lu Mian mengambil beberapa langkah maju. Lalu Ye Jinwen pun menyapa Lu Mian dengan senyuman yang lembut, "Lu Mian, sungguh ini sangat kebetulan!"

Setelah membuka mulutnya, tiba-tiba Ye Jinwen teringat dengan dirinya yang berada di bawah kendali Lu Mian kemarin. Kemudian ia dengan cepat meningkatkan kewaspadaannya.

Lu Mian melihat Ye Jinwen yang bertingkah seperti ini, akhirnya ia pun mengerti. Dokter Ye sudah tahu, ya? Batinnya.

Raut wajah Lu Mian tampak biasa saja, dengan sudut mulut sedikit terangkat, ia bicara, "Apa kita akrab?"

"Eh…" Ye Jinwen yang mendengar pertanyaan Lu Mian hanya bisa tersenyum garing. Ia merasa sikap Lu Mian lebih dingin daripada Xiao Qimo, kemudian ia melanjutkan, "Oh iya. Ini temanku, Qimo."

Setelah selesai bicara, Ye Jinwen mundur beberapa langkah, lalu berbisik kepada Xiao Qimo, "Jin Jing datang."

Xiao Qimo hanya terdiam dan mulai mengerutkan keningnya. Tatapan mata gadis itu seolah mampu mengubah suasana hatinya.

Lu Mian bergumam, lalu ia menatap Xiao Qimo sambil tersenyum. Setelah berpikir sejenak, tiba-tiba matanya menutup dengan berat, lalu ia bersikap defensif dan menjauh.

"Ternyata itu kamu." Kata Lu Mian dengan tenang.