Alhamdulillah sedikit demi sedikit penciumanku mulai herfungsi. Meskipun masih belum sepenuhnya pulih. Dan Juragan juga udah swab lagi dan negatif. Puji syukur.
__________***__________
Rea sudah kembali ke mansion bersama Nicko, anaknya. Urusan perceraian? Benar-benar sudah menjadi wacana semata. Sebenarnya Satria tidak memprosesnya lagi setelah Rea menandatangani surat itu. Gila saja. Pisah dari Rea? Non sense bagi seorang Aksara Satria Wijaya. Meskipun Rea selalu menjungkirbalikkan perasaan dan emosinya. Satu hal yang ia yakini Rea itu jodoh sehidup sematinya. Jadi, ke mana pun wanita itu pergi maka, akan tetap jatuh ke pelukannya. Satria hanya tinggal menunggu waktunya saja. Seperti sekarang, semua sesuai rencana kan? Bahkan kali ini kesabarannya berbuah manis, karena anak keduanya telah tumbuh di dalam rahim Rea.
"Morning, Honey." Satria mengecup pelipis Rea saat baru keluar dari kamar mandi. Bulir-bulir air masih menetes pada rambutnya yang basah.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com