Setelah Magrib, Ernest menyuruh Syila untuk mengunjungi Marvel dan istrinya. Walau bagaimanapun Marvel sudah mengakui kesalahannya dan sudah meminta maaf. Sudah seharusnya sebagai sesama muslim, mereka memaafkan kesalahan Marvel. Dan melupakan semuanya.
"Dek buruan sana kalau kamu mau menjenguk istrinya Marvel. Tidak ada salahnya menjalin silaturrahim dengan Marvel dan istrinya. Lagi pula Marvel sudah mengakui kesalahannya. Sekarang saatnya kita membina hubungan baik dengan mereka."
"Iya bang, apa nggak papa aku tinggal sendiri? "
"Nggak papa kok. Sebentar lagi Iqbal datang. Katanya Ada hal penting yang harus dibicarakan tentang urusan kantor."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com