"Neng, mau ke mana? Jangan kesitu ada yang kecelakaan," peringatkan Ibu-ibu yang ada di sekitar kejadian tersebut.
"Enggak apa-apa, Bu, penasaran. Mana tahu saya bisa bantu."
Tangan Leandra digenggam.
"Jangan ikutan deh, sudah ada Dokter katanya di situ, nanti kamu malah nyusahin."
Leandra hanya tersenyum singkat dan menunduk, namun ia terlalu penasaran, apalagi ia memang anaknya yang serba ingin tahu juga mahasiswi kedokteran.
Setelah melewati kerumunan yang cukup berdesakkan, Leandra melihat proses evakuasi tersebut. Darah membanjiri jalanan, tatapan Leandra hanya kosong saja melihatnya. Ia masih menatapnya.
Dengan rasa ingin membantu, Leandra menghampiri proses evakuasi tersebut.
"Ada yang bisa aku bantu?" tanyanya pada yang sedang mengevakuasi.
Pria yang saat ini sedang membantu korban kecelakaan tersebut melirik Leandra.
"Jangan bengong, ini kasihan."
"Bantu aku bawa ke sebelah sana, di sini terlalu ramai."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com