webnovel

DOKTER TAMPAN JATUH CINTA

Bagaimana rasanya dikejar-kejar dua dokter tampan sekaligus. Fara tidak menyangka hidupnya bakal seperti ini. Dokter Adam yang terkenal dingin dan terkenal tampan di rumah sakit diam-diam menyukainya. Di sisi lain ada Dokter Kevin. Dokter muda, tampan, pewaris keluarga konglomerat, pewaris rumah sakit terkenal di kota Surabaya tidak mau kalah mengejar cinta Fara. Keduanya bersaing memperebutkan hati Fara, gadis polos dan lugu yang hanya memikirkan bagaimana caranya dia bisa lulus menjadi perawat. Apa yang akan dilakukan Fara? Siapa yang akan dia pilih? Dokter Adam atau Dokter Kevin? Dua-duanya adalah dokter impian semua wanita. . . . . . . . . . . . . . . Plis berikan dukungan pada novel ini dengan review, komentar, dan batu kuasanya. Tanpa kalian novel ini tidak ada apa-apanya. Selamat membaca dan terima kasih. ************************************** Disclaimer : Bijaklah membaca dan memberikan komentar, naskah ini asli milik ratna fa, segala macam plagiat dan dengan sengaja mencoba mencopy atau menyalinnya akan dikenakan sanksi hukum pidana sesuai aturan pemerintah yang berlaku di Indonesia. Terima kasih. My Instagram @_ratnafa BACA NOVELKU LAINNYA : KETIKA DIA SELINGKUH (END) HOPE! OH MY ANGELS (ON GOING) THE SECRET OF TARON (ON GOING) THE LOVE MAZE (ON GOING)

ratnafa · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
162 Chs

Satu Mobil Dua Hati

Fara langsung menoleh ke asal suara, dia tercengang begitu melihat kepala Kevin muncul dari kaca mobil.

Nani duduk di depan bisa melihat Fara dan Adam.

"Ah, mereka sudah kembali." Seru Nani, dia buru-buru membuka pintu.

"Dokter Kevin?" seru Fara, dia terkejut tapi juga senang.

Adam yang baru saja memesan taksi online raut wajahnya langsung berubah begitu melihat Kevin ada di depannya.

"Ibu …" seru Fara senang.

"Fara … kamu sudah kembali."

Fara menabrak tubuh Nani, langsung memeluknya.

"Gimana kabar ayah kamu?" tanya Nani setelah mereka selesai berpelukan.

"Alhamdulillah baik, berkat doa ibu juga, terima kasih." Jawab Fara, wajahnya berseri-seri.

"Aku nggak dipeluk juga?" ucap Kevin sudah duduk di kursi roda, dia meregangkan kedua tangannya.

Fara manyun menatap Kevin.

"Fara … taksinya …" Adam menganggukkan kepala pada Nani lalu melirik Kevin.

"Fara ikut sama kita." Sela Kevin langsung.

"Hah?" seru Adam.

"Iya, dia bareng sama kita. Kamu sendiri aja yang naik taksinya."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com