webnovel

Bab 109 Saya Tidak Pernah Iri

Traductor: 549690339

Su Chengyu tidak pulang ke rumah tetapi membawa Su Xiaoxiao berjalan-jalan ke Bund district di Binhai Road. Angin lautnya lembut, ombak menghempas ke pantai, dan banyak orang berlalu-lalang, termasuk beberapa pasangan muda.

"Kakak, bisa pegang tanganku?" tanya Su Xiaoxiao dengan wajah yang penuh harap.

Su Chengyu menggenggam tangan Su Xiaoxiao, dan senyum berseri kebahagiaan dan kepuasan terpancar di wajahnya.

"Penggemarmu itu semua tidak punya pikiran ya?" tanyanya.

"Sama sekali tidak, banyak di antara mereka yang menggemaskan," jawab Su Xiaoxiao.

"Kamu agaknya sudah menjadi selebriti mini sekarang. Kamu perlu memakai masker saat keluar. Untung hari ini aku menemanimu. Aku takut membayangkan apa yang bisa terjadi sebaliknya," komentar Su Chengyu.

"Selebriti apa? Saya jarang bertemu penggemar. Kamu cemburu ya?"

Su Xiaoxiao menutup mulutnya untuk menyembunyikan tawanya.

"Cemburu atas apa? Saya tidak pernah cemburu!" balas Su Chengyu dengan nada bangga.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com