Orang tersebut pasti akan menatapnya dengan sangat tidak percaya bagaimana pria itu bisa mengungkapkan segala kebohongan tersebut dengan begitu percaya dirinya. Hingga terkesan benar-benar bisa dipercaya. Bahkan sampai rela melakukan semua kebohongan tersebut?
Dimana Bryan pada saat ini seolah sedang berada diantara dua pilihan. Antara harus mempercayai tindakannya yang tidak jelas ini atau harus menerimanya dengan sangat terbuka apapun yang dia lakukan.
Ketika waktu pertemuan mereka hari itu, Bryan, keluarga Monica, dan dua calonnya yang lain sama sekali tidak membicarakan hal tersebut. Dan hanya menceritakan sepintas bagaimana kencan putri mereka yang sama sekali tidak memuaskan hati sang putri tercinta.
Hingga berbagai kecemasan menghampiri kedua orangtuanya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com