Berlanjut.
Setelah masuk ke dalam rumah hantu. Rihanna dibuat bingung rasanya dengan jalan yang bercabang ini.
Kiri atau kanan? Dia harus pilih yang mana? Semuanya pasti menuju jalan di mana Raeni berada. Namun, dirinya tak yakin dengan jalan yang nantinya dia pilih.
Tempat ini seperti bukan rumah hantu saja. Biasanya setiap pengunjung yang akan masuk ke area rumah hantu ini akan ditakut-takuti oleh para hantu.
Namun, setibanya Rihanna di sini, dirinya tidak satu pun menemukan sosok hantu yang berkeliaran.
Mungkinkah rumah hantu ini sudah terbengkalai? Lihat saja kiri dan kanannya hanya ada barang-barang bekas ang berserakan di mana-mana.
Memang ada potongan tangan, kaki, jari-jari, bahkan ada juga tulang-tulang yang berlumuran darah. Akan tetapi, Rihanna tidak takut dengan semua itu karena gadis ini tahu itu hanyalah sebuah mainan saja.
Masih dalam kegundahan hatinya harus memutuskan memilih yang mana. Hingga pada akhirnya suara jeritan mengetarkan hati Rihanna.
"Ibu!"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com