62. Surat Cinta

Dewa berjalan memasuki lobi kantor. Sekarang pagi Senin dan dia tidak boleh terlambat karena ada rapat yang harus dia hadiri pukul 8.

Sebenarnya Dewa bisa saja datang lebih awal. Tapi karena tadi pagi Kafka agak rewel tidak mau berjauhan dengannya, alhasil dia ke kantor satu jam lebih lama.

"Siang, Pak Dewa," sapa sekretaris Dewa sambil berdiri saat melihat Dewa berjalan dari lift ke arah ruangannya.

"Semuanya udah di dalam?" tanya Dewa menunjuk ruang rapat yang tak jauh dari ruangannya.

"Sudah, Pak," jawab sekretarisnya.

Dewa memasuki ruangannya dan meletakkan tas kerjanya dan kembali berjalan keluar ruangan menuju ruang rapat diikuti oleh sang sekretaris.

Sekitar 2 jam rapat berjalan dan Dewa menghela napas sambil melonggarkan simpul dasinya. Dewa menatap sekretarisnya yang berbicara dengan salah satu klien mereka dari perusahaan Deka Corp. Tak lama, sekretaris Dewa menghampirinya dan berkata, "Deka Corp ingin bapak langsung yang meninjau pembangunan di Bali," ujarnya.