34 Alara Bercerita

Tuan Boris Yilmaz muncul di belakang kedua wanita ini.

"Kalian Bisa diam ngga?!" tuan Boris Yilmaz marah, istri dan adiknya ini suka sekali bergosip. Dia khawatir bibi-nya, nyonya Aelia mendengar pembicaraan konyol mereka.

Nyonya Rita Boris cemberut. Suaminya ini penakut sekali. Takut di pecat dari jabatannya sebagai wakil direktur.

Rita Boris Yilmaz dan Ameera berhenti bergunjing, tiba-tiba saja nyonya Aelia berdiri di depan mereka.

"Bersihkan ruang keluarga!"

"Ya Bibi!"

Dua wanita ini segera bergerak ke ruang keluarga, berjalan melewati nyonya Aelia dengan kepala tertunduk.

Diam-diam nyonya Aelia Yilmaz mendengar obrolan mereka ini. Tetapi dia pura-pura tidak tahu, dia juga ingin tahu pendapat kekuarga jauhnya ini tentang menantu keduanya itu.

***

Pukul 21 Waktu setempat, kamar Alara Yilmaz,_

Alara Karin dan Zaenab belum tidur saat nyonya Mumtaz masuk ke kamar Alara Yilmaz.

Saat acara pertemuan di ruang keluarga tadi, nyonya Mumtaz Yilmaz tidak banyak bicara.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

avataravatar
Siguiente capítulo