Hanan dan Anin pun kembali melanjutkan makan mereka.
Ketika mereka sedang asyik memakan makanan mereka, handphone Hanan mendadak berdering, menandakan ada panggilan masuk di sana.
Drrrrrtttt...
Hanan pun yang merasa ponselnya berdering pun merogoh sakunya. Ia pun mendapati ponselnya yang berada di dalam sakunya. Ia melihat pada layar ponselnya untuk mengetahui siapa orang yang menghubungi dirinya.
"Maaf, dari siapa pak?" ucap Anin pada Hanan.
"Andre nih, nin.. tumben banget dia telepon saya di jam kerja seperti ini.." ucap Hanan.
"Coba diangkat aja pak.. siapa tahu urgent.." ucap Anin.
"Iya nin.. saya terima telepon dari Andre dulu ya.. sebentar.. kamu tunggu di sini saja.." ucap Hanan.
Anin pun mengangguk.
"Iya pak.." ucap Anin.
Lalu setelah itu, Hanan pun bangkit dari duduknya dan meninggalkan Anin.
...
Andre melangkahkan kakinya memasuki toilet yang berada di dalam ruang kerjanya.
Panggilannya pun kini telah terhubung dengan Hanan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com