webnovel

DANIA (Cinta Dalam Diam)

Dania Salwa Mahesa. Gadis cantik yang bertutur kata lembut. Sayangnya, ia harus jatuh cinta kepada laki-laki yang tidak bisa membalas cintanya. "Padahal, aku siap untuk menjadi rembulanmu. Yang sedia menyinari malam harimu yang gelap." Berani jatuh cinta, harus berani patah hati. Dania telah menguatkan mentalnya habis-habisan. Perjalanan cinta dalam diam selama bertahun, dan akhirnya terungkap dengan cara yang tidak pernah terbayangkan sedikitpun. Fayez Ghazali. Lelaki tampan berwajah dingin itulah yang menjadi cinta sejati dalam hati Dania. Lelaki yang tak pernah bisa terbaca isi hatinya. "Dan, maaf. Gue nggak bisa nerima cinta lo." Fayez, akhirnya dengan terang-terangan menolak cinta Dania yang sudah terlanjur dalam. "Kurasa, kamu memang lebih baik diam, Fayez. Karena sekalinya kudengar suaramu, hatiku langsung tertusuk benda tajam." Cover by @JieunDesign

Fenichaan · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
324 Chs

Dinding Penghalang

Pintu itu terbuka lebar. Keempat orang yang semula menunduk akhirnya mengangkat kepala masing-masing. Dania mereka keluar, meski dalam keadaan tidak baik-baik saja.

"Are you okay?"

Dania tersenyum sambil mengangguk pelan. Dia tidak boleh lagi membuat Akbar dan teman-temannya yang lain merasa cemas.

"Gue nggak apa-apa." Dania membuka suara dengan sangat pelan. Dia berdeham, ketika merasa tenggorokannya kering dan perih.

"Ndy, tolong beli minum."

Andy langsung mengangguk dan keluar dari toilet. "Sis, Nin, kalian bantu Dania keluar, ya. Nggak enak kalau gue yang rangkul dia."

Dua gadis yang berperan sebagai sahabat Dania tentu saja mengangguk. Keduanya berdiri di samping kanan dan kiri tubuh Dania yang lemas. Kemeja seragamnya basah, mungkin karena keringat juga air mata yang keluar entah seberapa banyak.

"Lo duduk sini, kita tunggu Andy balik."

"Lo berdua nggak usah segininya sama gue. Gue udah nggak apa-apa, gue masih punya tenaga buat jalan sendiri."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com