Setahun kemudian, akhirnya kami memutuskan untuk bertunangan di bulan April, saat musim semi sedang mekar-mekarnya. Kami bertunangan di tanggal, bulan dan musim yang sama seperti saat kami pertama bertemu dulu. Aku merasa seperti menjadi perempuan paling beruntung di dunia karena bisa memilikinya dan aku ... sangat bahagia.
Tapi kebahagian itu tidak berlangsung lama. Dua bulan setelah kami bertunangan, dia di kirimkan sebagai ketua medis bantuan di Afrika Selatan. Aku mendapat firasat buruk tentang itu, tapi Alex meyakinkan diriku bahwa semuanya akan baik-baik saja.
Karena memang di sana tidak ada sinyal sama sekali, jadi kami hanya bisa saling mengirim surat. Setiap seminggu sekali aku selalu mendapat surat dari Alex. Rasanya, seperti kami kembali ke zaman dulu, dan bukankah ini romantis?
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com