webnovel

Crazy Wife Vs Cold Husband

WARNING! Terdapat konten dewasa di dalam novel ini. Harap bijaklah memilih bacaan. "Kamu bebas melakukan apapun di rumah ini, kamu bebas pergi ke manapun, dan aku tak peduli dengan itu! Tapi, satu hal yang harus kamu ingat! Jangan pernah mengusik kehidupan pribadiku!" tegas pria berusia 25 tahun, berwajah Asia dengan ciri khas rambut panjangnya yang membuatnya terlihat tampan dan cool di mata para wanita, tepat di hadapan wanita yang baru saja sah menjadi istrinya. "Aku bahkan tak peduli dengan apapun yang berkaitan dengan dirimu! Jangan pernah menggangguku juga! Jika tidak, kamu akan tahu akibatnya! Kamu tahu, aku bisa melakukan apapun untuk membalas orang yang berani mengusikku! Dan, satu lagi. Jangan pernah menyentuhku, atau aku akan membuat dirimu menyesal, dan takan pernah sanggup untuk bangun kembali!" ancam gadis cantik serta berwajah lugu bernama Gabriela Anastasya Sasongko, berusia 21 tahun seraya menunjuk wajah pria tampan itu tepat di wajah pria itu. Siapa sangka? Di balik wajahnya yang lugu tersimpan sesuatu yang membuat pria itu hampir mengalami darah tinggi setiap harinya, serta mendadak membuatnya memiliki riwayat penyakit jantung. Menikah adalah jalan yang harus keduanya tempuh ketika keduanya terlibat dalam skandal yang terjadi akibat kesalah pahaman. Lantas, akankah pernikahan itu dapat membawa keduanya saling menerima kehadiran satu sama lain? Dan mungkinkah seiring berjalannya waktu dapat menumbuhkan benih cinta di hati keduanya?

Mahdania · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
409 Chs

CWCVH PART 336

Pergulatan panas itu akhirnya benar-benar telah usai. Lelah, bahkan keduanya belum lama terbangun tidur yang lelap.

Briel hanya diam menatap sekeliling kamar. Dia menghela napas kemudian. Sementara itu, Erland sudah pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya beberapa menit yang lalu.

Briel menarik selimut, dan membawanya bersamanya agar menutupi tubuhnya yang polos beranjak dari tempat tidur.

"Auw!" pekik Briel syok sekaligus kesakitan ketika tak sengaja kakinya menginjak celana jeans Erland yang tergeletak di atas lantai. Ada sesuatu yang keras dan entah apa itu? Briel menjadi penasaran dan bergegas mengambil celana Erland. Dia lantas meraba dengan seksama setiap saku yang ada di celana jeans Erland dan mendapatkan sebuah botol kecil.

Ya, botol itu berisikan cairan perangsang yang sebetulnya ketika room service mengantarkan minuman yang Erland pesan juga diletakkan di atas trai. Namun, Erland menyimpannya di saku celana jeansnya agar Briel tak menyadari perbuatannya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com