"Kamu jangan cemas, aku akan berusaha mencari jalan keluar agar aku bisa keluar dari sini." ucap Steffi dengan sebuah senyuman menenangkan perasaan Arumi.
"Mungkin Ayah bisa membantumu keluar dari sini Steff." ucap Arumi berharap Ayahnya bisa membantu Steffi keluar dari kamarnya.
"Hem." ucap Steffi berharap ada Dokter yang datang dan dia bisa ikut keluar.
"Tok... Tok...Tok"
Terdengar suara pintu terketuk kemudian terbuka dengan pelan. Tampak seorang Dokter dan salah satu perawat sedang membawa meja dorong masuk ke dalam kamar di ikuti Wira yang berjalan di belakang.
"Suster tolong pintu kamarnya di tutup." ucap Dokter pada perawat saat anak buah Yongki mau ikut masuk ke dalam kamar.
"Maaf ya, biarkan kami fokus memeriksa keadaan pasien." ucap Dokter pada anak buah Yongki yang nekat tetap ingin masuk.
Mendapat peringatan dari Dokter, terpaksa anak buah Yongki menunggu di luar dengan beberapa temannya yang siap siaga.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com