Aku tak pernah berpikir untuk mencintaimu,walau sekejap
Tapi yang terjadi tak ubahnya alur nasib yang terbalik.
Aku mencintaimu sejak kali pertama saat lembut sapa terucap dan mata lugumu menggugat
Tanpa kusadari lajunya,dua tahun sudah aku menunggumu
Menggiringku dengan cinta satu satunya,
kubela tanpa harus ku bertanya tanya.
Karena cinta memang tak pernah butuh alasan meski cuma satu hirup?! seperti iya...!
Inikah saatnya kuluruhkan kekuatanku!!
Mendakwa satu rindu untukmu
menepikan setiap inci logika menjadi cinta
yang sela berdamai dengan palung jiwa,
Sepatutnya,aku harus melakukannya
Apa adanya begitu saja!!
Kuasaku atas hatimu merambah belantara rindu yang tak putus-putus yang menciumi pengakhiranya
Merunduk malu dengan hasrat yang bergegas tulus mencintainya selamanya
Tak lelah menapak dalam jejak taktertatih tatih menuju rumah hatimu
Hanya padamu kucari segala muara untuk bahagia yang kucercap di bibir yang tak lagi punya kata untuk memuji dan berjanji
Aku cinta ternyata!!
Begitu bermakna nya sebuah kebersamaan
hingga ku tak tahu lagi dengan apa kutepikan Adamu sejenak saja
Begitu menyesakkan dan menyisakan lirih seketika saat kubuka mata,tahu tahu aku tersadar
kamu tak ada lagi di dekatku hari ini
Cinta ini begitu indahnya
Saatnya,rebah khusyuk dalam doa untuk cinta yang kubela
"Tuhan,aku setia meminang Minang cinta satu satunya
pada beningnya hati milikmu,yang tak beriak
Selalu memantulkan cahaya biru dan kubisa bercermin darinya
Hanya tampak wajahku yang mulai layu.
Rindukupun tak usai.merapal namamu dari jerit ketakutan
Cintaku pun tak juga usai.memasung hatiku hanya untuk satu namamu.
Apakah ini nyata atau semu!!Apakah ini janji atau semata ilusi?
Hanya dalam batinmu yang mampu megurai.
Aku hanya mampu mengibarkan bendera tanda.
Selebihnya,biarlah dirimu mengurai benang talinya,itu saja!!
Kemarin getar itu tampak begitu nyata
Terpadar begitu saja dari cangkang keakuanku yang merama rama ditepian senja
Hari ini, getar ini menggemir tahu.Tak terhunus karena diammu menengahi segala ruang
Tak sungguh,getar itu tak pernah hilang.Damba itu jugga masih setia tersenyum dalam adaku.
Jika ini memang cinta.aku hanya tahu bagaimana cara menggungkapkanya dalam ketelanjangan apa adanya.
denga segenap raga,hatidan jiwaku yang menggulum kepasyarahan tanpa syarat.
Masihkah ragu menutup mata hatimu? mestinya kamu tahu...awal yang kita jejak,semua mungkin terasa hanya
menjadi sekelebat mimpi saja.Tapi KIA tak pernah tahu,
kalau rasa itu tiba tiba sudah ada di depan mata.Dan tahu tahu...semua berubah begitu nyata.