Ujian nasional akan diadakan satu minggu lagi, dan hari ini semua anak kelas 3 ataupun 1 dan 2 sudah tidak lagi bersekolah, Kala bingung harus main kemana, karena walaupun memiliki teman, kondisinya yang memakai tongkat ini cukup membuatnya tidak percaya diri untuk sekedar pergi nongkrong atau jalan-jalan ke mall dengan Lisa ataupun Yuki.
Dan di sinilah Dia sekarang di lapangan basket, dengan membawa satu kanvas dan berbagai alat lukis lainnya, Dia berfikir ini tumben sekali sepi, biasanya akan ramai dengan Mereka yang bermain basket.
Tapi Dia tak peduli, ini kesempatan untuk Kala sendirian di sini.
Namun lemparan satu bungkus coklat tepat mengenai kepalanya, Kala mengendus kesal, karena dari suaranya Dia tau siapa pelaku yang menimpuknya itu.
"Ini habis ujan, Lo duduk di situ ya basah lah Kal" ucapnya.
"Udah Gue lapis pakek plastik"
"Lo ngapain?"
"Ya ngelukis Lo gak liat"
"Gak usah sinis amat, ni makan"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com