Jadi hampir saja… hampir saja dia dinodai!
Untung saja Lin Xin'er melawan mati-matian sehingga bisa lolos.
Tetapi dia juga sangat ketakutan, karena itu dia menelepon Chai Xiyang dan memintanya untuk datang.
Chai Xiyang sangat marah mendengarnya, "Kamu lihat dengan jelas wajah orang itu atau tidak?"
"Tidak…" Lin Xin'er menggeleng, "Terlalu gelap, tidak kelihatan apa-apa. Kak Chai, aku kira aku akan di… aku benar-benar ketakutan…"
Lin Xin'er berbicara sambil menangis dengan sangat sedih.
Chai Xiyang menghiburnya, "Sudah tidak apa-apa, jangan takut. Aku akan lapor polisi agar orang itu ditangkap. Lain kali kita harus lebih hati-hati agar tidak akan terjadi peristiwa seperti ini lagi."
Lin Xin'er mengangguk, "Hari ini memang aku kurang hati-hati, tapi aku benar-benar tidak menyangka akan begini…"
"Semua sudah berlalu, jangan takut, sudah tidak apa-apa." Chai Xiyang bisa memahami perasaan Lin Xin'er.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com