Dongfang Yu sepertinya bisa membaca pikiran Hai Xiaotang itu, dia pun tiba-tiba menghukumnya dengan mencium bibirnya dengan sangat kuat!
Secara refleks Hai Xiaotang ingin marah, namun dia berusaha untuk menahannya.
Melihat wajah Hai Xiaotang yang marah namun tidak berani melampiaskannya itu, entah kenapa Dongfang Yu merasa sangat konyol, namun sekaligus juga sedih.
Dia ingin berkata kepada Hai Xiaotang agar tidak menolaknya.
Lain kali dia tidak akan menyakitinya lagi…
Namun dia tidak bisa mengucapkannya dan hanya bisa menciumnya sekali lagi.
Sebuah ciuman yang lembut…
Setelah Dongfang Yu pergi, Hai Xiaotang pun mulai belajar.
Dengan cepat dia menyingkirkan semua pikiran yang mengganggunya lalu fokus untuk membaca buku.
Hai Xiaotang berencana untuk mengejar semua ketertinggalannya hari ini. Dengan begitu ketika besok masuk kelas dia pun akan masih bisa mengikuti pelajaran.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com