Tidak bisa di pungkiri, memang benar bahwa kepergian orang terkasih memang meninggalkan bekas luka trdalam. Tak menampik kalau semua orang merasakan semua hal itu. Termasuk Nata, dan juga Yena. Di tinggal pergi oleh kedua orang tua di saat umurnya masih belia dan sempat merasakan trauma. Kini Nata telah kembali di tinggal oleh sosok yang sangat penting di kehidupannya—Oma Nira.
Begitu pula Yena, wanita itu sama sekali tidak mengetahui pasal raut wajah ayah dan ibunya. Yang perlu di ketahui bahwa Yena dan Yuna telah di titipkan di panti asuhan selagi umur mereka baru menginjak satu tahun. Walau hanya melalui foto lama demi menghapus rasa rindu, Yena ingin pula memeluk tubuh dan wewangian sang ibu. Kadang kala ia juga merasa iri dengan orang kebanyakan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com