Jopardi tengah bersiap untuk kembali melakukan perjalanan waktu dan bertemu pria bermata merah kembali. Jopardi sudah tidak sabar untuk kembali melakukan aksinya tersebut. Dia juga merasa penasaran mengapa pusaran angin bisa muncul dari dalam sebuah sumur yang dia pikir tempat sumber mata air berasal. Dengan kata lain dia ingin mengetahui banyak hal nantinya. Kapten Santoso tampak tidak bisa mencegah Jopardi karena dia pikir Jopardi sepertinya tidak akan pernah bisa dia larang-larang. Terlebih untuk hasil pemeriksaannya yang cukup baik. Saat ini Jopardi tengah bersiap di depan portal lubang hitam. Seperti biasanya Juni dan yang lainnya menjadi penonton dari ruangan kapten Santoso. Setelah melintasi lubang hitam, Jopardi langsung merasa kesemutan di sekujur tubuhnya, dia pikir mungkin ini efek samping baru yang dia rasakan pada saat melintasi lubang hitam.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com