"Usil sekali kau ini." Desis Lovely yang disambut dengan gelak tawa bahagia.
--
Malam ini sejoli paling terbahagia sedang menyantap makan malam dengan ditemani cahaya lilin. Romantis, itulah satu kata yang paling tepat untuk menggambarkan suasana saat ini.
"Mau tambah lagi?" Tawar Marcell.
Lovely menggeleng.
"Kau harus makan banyak, baby."
"Jangan mencibirku. Aku memang memiliki postur langsing, bukan berarti aku kurang makan."
Marcell menepuk jidatnya sendiri. Oh My God, aku hanya memberi saran dan dia langsung menyerangku dengan kalimat sarkastik. Sabar, Cell, sabar.
"Kau harus tahu bahwa Mom seorang model, dan aku mewarisi postur tubuhnya yang super langsing."
"Aku tahu. Lagi pula aku hanya memberimu saran, baby. Lihatlah, kau hanya makan sedikit."
"Aku sudah kenyang."
"Apakah makanan ini tidak enak?"
"Enak, hanya saja aku merasa sudah kenyang."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com