Tuan Arnel Echhard terpaku di sana dengan perasaan yang semakin gusar. Hingga pendengarannya kembali fokus oleh satu pertanyaan yang keluar dari mulut wanita tersebut.
"Apakah dia benar-benar orang yang aku kenal?" Tanya wanita itu perlahan dengan wajah yang terlihat muram. "Apakah dia benar-benar yang... Ahkk.. " Ringis wanita tersebut saat rasa sakit kembali menyerang kepalanya yang seketika membuat Tuan Arnel Echhard khawatir di balik tembok ruangan tersebut.
"Nyonya, apa anda baik-baik saja?" Tanya Leon khawatir.
"Aku baik-baik saja. Aku hanya merasa sakit di sini." Jawab wanita tersebut sambil memegangi dadanya yang terasa sesak. "Suamiku sangat mencintaiku, aku tahu itu, aku bisa merasakannya, meskipun aku tidak mengingat apapun, apakah dia... "
"Maaf, kondisi Tuan Arnel sedang tidak baik sekarang, biar saya yang membantu Anda. Silakan duduk." Sela Leon dengan cepat.
"Arnel? Jadi namanya Arnel?" Tanya Wanita tersebut menatap keluar ruangan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com