"Kau mengenalku?" Tanya Felix Ezekiel berusaha menahan emosi, bahkan tangannya nampak mengepal kuat, ingin melepaskan satu pukulan jika saja tidak mengingat pesan Fiolla Audzora dan Maria yang selalu mengingatkannya untuk tidak memukul ataupun berkelahi seenaknya. Dan Felix Ezekiel selalu mengingat itu.
"Tentu saja!"
"Lalu? Apa karna kau mengenalku jadi kau bisa seenaknya menghentikan mobilmu di sana?" Tanya Felix Ezekiel lagi, bersidekap, menatap pria asing di hadapannya.
"Yah, tentu saja, karena itu sangat menarik," Jawab pria tersebut mengeluarkan bungkus rokok dari saku jaketnya, mengambil satu batang dan menyelipkan di di bibirnya, menyulut dan menghisapnya dalam, sebelum menghembuskannya ke udara yang bahkan langsung menghilang karena tiupan angin malam.
"Apa yang kau inginkan?" Tanya Felix Ezekiel terlihat tak ingin berbasa-basi.
"Hanya ingin bertanya satu hal padamu,"
"Silahkan!"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com