Erza khawatir sama keadaan Ardy yang akhir-akhir ini nggak banyak ngomong dan seceria biasanya, semenjak berantem sama Rendy, paras rupawan Ardy selalu menunjukan ekspresi yang kadang bikin Erza takut, serius dengan alis yang sesekali menekuk bak kesel. Di luar mungkin Ardy bisa mengatasi emosinya tapi ketika berdua sama Erza, semuanya nggak bisa disembunyiin sama sekali apalagi Erza tahu betul apa yang terjadi. Seperti sekarang ini, sepulang dari acara perpisahan dan kenaikan kelas Ardy nggak langsung pulang ke rumah lagi karena nyokapnya pergi sama nyokapnya Erza ngurusin usaha mereka dan wajah Ardy gitu lagi, nggak ada percakapan cuma diem dengan ekspresi nakutinnya.
Gara-gara tadi di sekolah Ardy dikacangin sama Rendy, Yusril, Winda bahkan eksisensinya bak asap tipis, nggak kelihatan padahal ada di depan mereka. Ardy mulai nggak tahan diginiin.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com