•note: senja adalah jalan menuju kegelapan. Dimana, ketika datangnya gelap, kenangan itu akan berhamburan tak ingin di susun. Tapi, jika menikmatinya dengan rasa bersyukur, bintik cahaya indah akan menerangi walaupun redup. Pecah-pecahan kenangan itu akan tersimpan kembali di benak serta akan selalu menjadi soft memory.
Siang harinya, ditengah terik matahari. Caca dan teman-teman sekelasnya baru menyelesaikan olahraga mereka di lapangan.
Bel istirahat sudah berbunyi nyaring 5 menit yang lalu. Dengan langkah lesu, Caca berjalan ke kantin.
Keringatnya bercucuran seperti sehabis bergelut dengan teriknya matahari di jam 11 siang.
Fyuh... Helaan nafas lega ketika bokongnya mendarat di bangku kosong di bagian pojok. Aqua botol dingin sudah di genggamnya.
Tapi, saat hendak membuka tutup botol Aqua tersebut, gebrakan meja mengangetkan. Seorang gadis berambut gelombang dengan make up tipis menghiasi wajahnya menatap Caca dengan tajam.
"Jauhi Anka!" katanya penuh penekanan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com